Artikel ini adalah lanjutan dari "Media Online, dari Riau untuk Dunia – Menakar Masa Depan Portal Berita Lokal"Meninjau permasalahan ini dalam perspektif salah satu portal berita lokal di Riau yaitu Riaubook saya pikir menarik.
Di usianya yang masih terbilang muda, baru 2 tahun sejak berdirinya. Riaubook yang mengusung tagline ‘Buku Elektronik Menyongsong MEA’ terus berkomitmen menjadi ‘portal berita terbaik di Provinsi Riau’ yang mengutamakan keseimbangan dalam pemberitaan dan menjaga kualitas dari informasi yang disajikan.
Seperti kita ketahui point pertama yang dapat menakar keberhasilan sebuah media online (khususnya portal berita online) dan cara agar media online lokal dapat bersaing adalah...
#1 Fokus Membangun Perceived Quality
Indikator pertama sebuah media online akan berkembang adalah keteguhan untuk membangun integritas dan menjaga kode etik dalam pengelolaan berita. Integritas dan kode etik jurnalistik akan membentuk persepsi pengguna terhadap kualitas berita yang disajikan.
Peningkatan persepsi terhadap kualitas media online dapat dilakukan dengan memenuhi standar kualifikasi sebagai media jurnalistik dengan menjalani verifikasi oleh Dewan Pers. Riaubook sendiri telah berbadan hukum sebagai penerbit, dibawah PT Riau Bukindo Utama (RBU) dengan Akte Notaris Fitri Nila SH, M.Kn No: 14/2015.
Selain itu, Riaubook juga berkomitmen memastikan pengelolaan dan penyajian berita dilakukan secara profesional, dengan membuat pedoman pemberitaan media yang memenuhi persyaratan Undang-Undang Pers dan Standar Perusahaan Pers yang ditetapkan Dewan Pers (dapat dibaca di Pedoman Media Siber)
#2 Membangun Trust, Perangi Hoax
Informasi tidak benar yang simpang siur (hoax) bisa menimbulkan keresahan di masyarakat. Bahkan, dalam kondisi yang parah bisa menimbulkan konflik. Untuk itu informasi yang aktual harus dikembalikan ke tengah-tengah masyarakat.
Portal berita online Riaubook telah ikut ambil bagian dalam tanggungjawab terhadap publik ini. Konstribusinya tampak dalam upaya untuk terus menyajikan berita yang sumbernya valid dan terverifikasi. Perang terhadap berita hoax memang paling mudah dilakukan dengan meluruskan berita yang simpang siur demi menjernihkan kekeruhan yang terjadi di media online.
#3 Periklanan Saat Ini adalah Tentang Beyond Data
Telah disebutkan bahwa perilaku konsumsi terhadap berita di lanskap online telah mengalami pergeseran. Jika dulu orang-orang mendapatkan informasi dari media mainstream, maka kini mereka punya akses ke media baru (seperti media sosial dan berbagai jenis aplikasi baru lainnya).
Yang menarik adalah Google dan Facebook berada pada posisi yang tepat dalam situasi tersebut, bahkan Google dan Facebook menikmati 80 % pendapatan iklan digital Indonesia. Hal ini karena Google dan Facebook menggunakan basis data dalam berbisnis.
Agensi periklanan raksasa WPP pernah mengatakan tentang hal ini bahwa periklanan ke depan adalah tentang beyond data. Hal inilah yang memungkinkan platform periklanan Google dan Facebook mampu menjangkau target pasar secara tertarget, efektif dan masif
Menariknya lagi, platform periklanan Google dan Facebook tersebut dapat dijangkau oleh banyak pebisnis skala menengah kebawah yang budget untuk iklannya sangat..sangat terbatas.
Untuk masalah ini Google dan Facebook memang diakui selalu selangkah di depan. Yang mereka lakukan saya pikir cerdas yaitu ‘menjual’ data user mereka ke pengiklan. Arah industri periklanan yang dilakukan Google dan Facebook kemudian memunculkan tren baru dalam berbisnis yaitu menjual dan menggunakan data dalam menjangkau pemirsa.
Kita sadari atau tidak, saat kita bermain game di smartphone, saat mengakses video di YouTube, saat menulis status di Facebook, saat mengetikkan keywords di Google Search, semua itu adalah data yang dikumpulkan oleh para pengembang platform yaitu Google dan Facebook.
Data yang terkumpul dalam jumlah besar (big data) tersebut kemudian dijadikan Google dan Facebook sebagai keunggulan platform periklanan digital. Makin akurat data yang dimiliki sebuah platform maka pendapatan iklan platform tersebut akan semakin dahsyat.
Dan kita tidak lagi terkejut jika kemudian Mashable, Business Insider, GigaOm dan media online lainnya yang bisnisnya dirugikan, kompak menuding biang penyebab memburuknya kondisi bisnis mereka saat ini, adalah dampak periklanan Google dan Facebook.
Relevansinya dengan portal berita online Riaubook?
Demi tujuan scale up, ekspansi dan percepatan bisnis portal berita online Riaubook dapat menjadikan hal ini sebagai referensi (untuk tidak mengatakan opsi), yaitu berasosiasi dengan kedua platform periklanan besar tersebut (Google dan Facebook maksudnya).
Hal ini bukan hal yang baru di ranah online, beberapa situs ternama di Indonesia telah melakukannya sebelum kemudian menjadi besar dan kuat karena mampu mendapatkan basis pemirsa dengan cepat. Kabar baiknya lagi hal itu dapat dilakukan dengan cost yang relatif rendah.
Saya mengatakan ini sebagai referensi (atau opsi), karena peningkatan jumlah pengunjung ke portal berita Riaubook setiap tahun terus mengalami peningkatan secara signifikan. Data per tahun 2016 jumlah pengunjung riaubook.com mencapai 1,66 juta dengan visitor per harinya rata-rata 100 ribu. Pun dengan ranking Alexa di seluruh dunia sebesar 264.063 dan di Indonesia sebesar 2.505 adalah indikator yang baik untuk pertumbuhan sebuah portal berita online.
#4 Local Is The New Global
Bagian ini yang paling saya suka kawan. Istilah ‘lokal’ dalam bisnis, pemaknaannya masih dianggap ‘sempit’ dan pasar yang ‘sempit’ cenderung dianggap remeh karena ukuran, peluang dan marginnya yang dianggap sangat...sangat tidak potensial.
Padahal yang sebenarnya kawan market local...is the new global
Minimnya kesadaran tentang hal ini, sekali lagi membuat banyak pebisnis online salah membuat strategi. Mereka banyak yang gagal paham kalau market lokal itu unik, bahkan hampir tidak mungkin ditemukan di aras global.
Pasalnya, media online di Indonesia masih banyak yang kurang tertarik mengangkat isu lokal. Secara geografis dibangun dalam skala lokal tapi kontennya lebih banyak mengangkat isu nasional bahkan global. Seperti cenderung tertarik mengangkat isu politik berskala nasional sedangkan porsi politik daerahnya pun sebenarnya potensial.
Untuk membuat pembeda dalam bisnis ditengah arus produk yang sama, portal berita online lokal harus menentukan posisi, karakter dan keunikannya supaya bisa menarik pengguna setia, dan tentu saja agar menang dalam persaingan di tengah banjir berita yang tak tertahankan
Media online lokal harus mengambil peran aktif mengangkat isu kedaerahan dengan proporsi yang lebih besar dibanding isu nasional atau global. Orang Pekanbaru misalnya pada dasarnya tidak butuh informasi soal macet di Jakarta, atau isu-isu lain yang hanya ada di Jakarta, orang Pekanbaru ingin tahu Berita Riau, apa yang sedang terjadi di Riau dan sekitarnya.
Riaubook sendiri ternyata telah menyadari potensi market lokal ini sejak awal. Upaya untuk merangkum informasi secara up to date dari 11 daerah yang ada di Provinsi Riau selain kota Pekanbaru, telah diakomodasi. Pun aspek budaya dan pariwisata yang menjadi nilai pembeda suatu market lokal juga telah menjadi prioritas dalam penyajian berita.
Terbukti laman yang sering dikunjungi di portal berita Riaubook adalah kategori 'sajian khas daerah' selain kategori politik, ekonomi dan otomotif.
Ada satu lagi kategori konten yang disajikan di portal berita riaubook.com yang juga kental nuansa lokalnya yaitu kategori “Profile” yang memuat cerita tentang tokoh-tokoh yang menginspirasi, seperti prestasi dibidang akademis, perjuangan hidup, prestasi dalam organisasi, prestasi dalam memajukan masyarakat, dan lain sebagainya.
Dengan layout theme yang kekinian, user experience yang teroptimasi, fast loading ketika diakses baik melalui dekstop maupun mobile serta aspek keterbacaan lainnya, merupakan perkara teknis yang menjadi nilai tambah portal berita online Riaubook yang tujuannya untuk memenuhi ekspektasi pengunjung.
Sebelum closing
Mengoptimasi aplikasi sosial media guna membangun basis pembaca yang loyal mungkin bagian yang patut dipertimbangkan untuk di optimasi guna mendengar aspirasi, ekspektasi, apresiasi dan partisipasi pembaca, mengingat pergeseran arah bisnis yang semakin berbasis relationship. Selain mendapat 'feedback' dari pengunjung, komunikasi yang terjadi dua arah pun akan menciptakan ikatan emosi antara pengunjung dengan media.
Akhirnya.
Selamat ulang tahun untuk Riaubook yang ke-2, semoga menjadi portal berita online yang terpercaya dan independen.
Redaksi Riaubook :
Jl Keliling, Bukitbarisan, No. 30
Pekanbaru, Riau - Indonesia
Email : redaksiriaubook@gmail.com
Telp : 0761-7873836 / Hp : 081378611494 dan 0811755771
Artikel ini diikutsertakan dalam Lomba Menulis Blog Riaubook